Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2010

INFORMASI YANG DIGUNAKAN UNTUK PENGUKURAN KINERJA

1. INFORMASI FINANSIAL Penilaian kinerja finansial diukur berdasarkan pada anggaran yang telah dibuat. Penilaian tersebut dilakukan dengan menganalisis varians (selisih atau perbedaan) antara aktuaql dengan yang dianggarkan. Analisis varians secara garis besar berfokus pada: a. Varians pendapatan (revenue variance) b. Varians pengeluaran (expenditure variance) - Varians belanja rutin (recurrent expenditure variance) - Varians belanja investasi/modal (capital expenditure variance) Setelah dilakukan analisis varians, maka dilakukan identifikai sumber penyebab terjadinya varians dengan menelusur varians tersebut hingga level manajemen paling bawah. 2. Informasi Nonfinansial Informasi nonfinansial dapat dijadikan sebagai tolok ukur lainnya. Informasi nonfinansial dapat menambah keyakinan terhadap kualitas proses pengendalian manajemen. Teknik pengukuran kinerja yang komprehensif yang banyak dikembangkan oleh berbagai organisasi dewasa ini adalah balance scorecard. Dengan balance scorecar

Fungsi Departemen Anggaran

1. Menetapkan prosedur dan formulir untuk persiapan anggaran. 2. Mengkordinasikan dan membuat asumsi-asumsi sebagai dasar anggaran (asumsi tersebut misalnya tingkat inflasi, nilai tukar dan harga migas). 3. Membantu mengkomunikasikan anggaran keseluruh bagian organisasi. 4. Menganalisis anggaran yang diajukan dan membuat rekomendasi kepada budget (budget holder) dan manajer pusat pertanggungjawaban. 5. Menganalisis kinerja anggaran yang dilaporkan, mengintepresentasikan hasil, dan menyiapkan ikhtisar laporan untuk manajer pusat pertanggungjawaban. 6. Menyiapkan pembuatan revisi anggaran jika diperlukan.

FUNGSI DATA BASE MANAGEMENT SYSTEM (DBMS)

Layanan-layanan yang sebaiknya disediakan oleh database management system adalah: 1. Penyimpanan, pengambilan, dan perubahan data Sebuah DBMS harus menyediakan kemampuan menyimpan, mengambil, dan merubah data dalam basis data. 2. Katalog yang dapat diakses pemakai Menyediakan sebuah catalog yang berisi deskripsi item data yang disimpan dan diakses oleh pemakai. 3. Mendukung transaksi Menyediakan mekanisme yang akan menjamin sebuah perubahan yang berhubungan dengan transaksi yang sudah ada atau yang akan dibuat. 4. Melayani kontrol concurrency Menyediakan mekanisme yang menjamin basis data terupdate secara benar pada saat beberapa pemakai melakukan perubahan terhadap basis data yang sama secara bersamaan. 5. Melayani recovery Menyediakan mekanisme untuk mengembalikan basis data ke keadaan sebelum terjasinya kerusakan pada basis data tersebut. 6. Melayani autorisasi Menyediakan mekanisme untuk menjamin bahwa hanya pemakai saja yang berwenang yang dapat mengakses basis data. 7. Mendukung

Desentralisasi

Desentralisasi merupakan pengelolaan organisasi dimana para menejer tingkat menengah atau tingkatnya lebih rendah memiliki kewenangan dalam pembuatan keputusan organisasi. • Kelebihan atau keuntungan desentralisasi 1. Dapat mengurangi birokrasi yang rumit 2. Dapat mengurangi beban kerja menejemen puncak 3. Efektif dalam membangun kemampuan sumber daya manusia 4. Memungkinkan diterapkan accountability management 5. Pendekatan dengan pihak sasaran 6. Pengetahuan local atau lapangan 7. Penerimaan dari pihak sasaran 8. Keputusan yang lebih fleksibel • Kelemahan atau kerugian desentralisasi 1. Memerlukan tenaga kerja yang professional dalam menerima delegasi dan tanggung jawab dari mpusat organisasi 2. Organisasi harus berani menanggung resiko jika terjadi kerugian atau salah dalam pengambilan keputusan 3. Pola kerja mungkin tidak seragam 4. Perlu adanya komitmen dari menejemn puncak untuk melakukan delegasi

DASAR-DASAR PERPAJAKAN

• Definisi Pajak adalah iuran rakyat kepada kas Negara berdasarkan undang-undang (yang dapat dipaksakan) dengan tiada mendapatkan jasa timbale (kontraprestasi) yang langsung dapat ditujukan dan digunakan untuk membayar pengeluaran umum. • Fungsi Pajak 1. Fungsi Budgetair Pajak sebagai sumber dana bagi pemerintah untuk membiayai pengeluaran-pengeluarannya. 2. Fungsi mengatur (regulered) Pajak sebagai alat untuk melaksanakan kebijaksanaan pemerintah. • Syarat pemungutan pajak 1. Harus adil (syarat keadilan) 2. Berdasarkan undang-undang (syarat yuridis) 3. Tidak mengganggu perekonomian (syarat ekonomis) 4. Hasrus efisien (syarat finansiil) 5. Sistem pemungutan pajak harus sederhana • Hukum Pajak 1. Hukum pajak materiil Memuat norma-norma yang menerangkan obyek pajak, subyek, tariff dll, missal: UU PPh 2. Hukum pajak formil Cara melaksanakan hokum pajak materiil, missal: KUP • Pengelompokan Pajak 1. Menurut Golongannya a. Pajak langsung, pajak yang ditanggung sendiri oleh WP dan tidak dapa

BASIS DATA

• Pengertian Basis Data Sekumpulan data yang terintegrasi yang diorganisasi untuk memenuhi kebutuhan para pemakai didalam suatu organisasi. • DBMS (Database Management Syistem) Perangkat lunak yang menangani semua pengaksesan ke database. • Sistem Basis Data DBMS + Basis Data • Perbedaan 1. File Manajemen Tradisional a. Program oriented b. Kaku c. Kerangkapan data 2. File Manajemen Database a. Data oriented b. Luwes c. Terkontrolnya kerangkapan data • Kelemahannya 1. File Manajemen Tradisional a. Tibulnya data rangkap dan ketidakkonsistenan b. Data tidak dapat digunakan bersama-sama c. Kesukaran dalam pengaksesan data d. Tidak fleksibel e. Data tidak standar 2. File Manajemen Database a. Stirage yang digunakan besar b. Dibutuhkan tenaga spesialis c. Softwarenya mahal d. Kerusakan pada sistem database dapat mempengaruhi departemen lain yang terkait.

Bahasa Pada Model Data Relasional

Menggunakan bahasa query pernyataan yang diajukan untuk mengambil informasi terbagi 2, yaitu: 1. Bahasa Formal Bahasa query yang diterjemahkan dengan menggunakan symbol-simbol matematis. Contohnya: aljabar relasional dan kalkulus relasional a. Aljabar Relasional Bahasa query procedural, pemakai menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan dan bagaimana untuk mendapatkannya. b. Kalkulus Relasional Bahas query non-prosedural, pemakai menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan tanpa menspesifikasikan bagaimana untuk menapatkannya. Terbagi 2: 1. Kalkulus Relasional Tupel 2. Kalkulus Relasional Domain 2. Bahasa Komersial Bahasa query yang dirancang sendiri oleh programmer menjadi suatu program aplikasi agar pemakai lebih mudah menggunakannya (user friendly). Contohnya: a. QUEL Berbasis pada bahasa kalkulus relational b. QBE Berbasis pada bahasa kalkulus relational c. SQL Berbasis pada bahasa kalkulus relational dan aljabar relational

SERTIFIKAT

Gambar

ASISTEN AKUNTANSI LANJUT A

Gambar

Bahasa Pada Model Data Relasional

Menggunakan bahasa query pernyataan yang diajukan untuk mengambil informasi terbagi 2, yaitu: 1. Bahasa Formal Bahasa query yang diterjemahkan dengan menggunakan symbol-simbol matematis. Contohnya: aljabar relasional dan kalkulus relasional a. Aljabar Relasional Bahasa query procedural, pemakai menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan dan bagaimana untuk mendapatkannya. b. Kalkulus Relasional Bahas query non-prosedural, pemakai menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan tanpa menspesifikasikan bagaimana untuk menapatkannya. Terbagi 2: 1. Kalkulus Relasional Tupel 2. Kalkulus Relasional Domain 2. Bahasa Komersial Bahasa query yang dirancang sendiri oleh programmer menjadi suatu program aplikasi agar pemakai lebih mudah menggunakannya (user friendly). Contohnya: a. QUEL Berbasis pada bahasa kalkulus relational b. QBE Berbasis pada bahasa kalkulus relational c. SQL Berbasis pada bahasa kalkulus relational dan aljabar relational

PROSES PENYUSUNAN ANGGARAN

Proses penyusunan mempunyai empat tujuan , yaitu: 1. Membantu pemerintah mencapai tujuan fiscal dan meningkatkan koordinasi antar bagian dalam lingkungan pemerintah. 2. Membantu menciptakan efisiensi dan keadilan dalam menyediakan barang dan jasa public melalui proses pemprioritasan. 3. Memungkinkan bagi pemerintah untuk memenuhi prioritas belanja. 4. Meningkatkan transdparansi dan pertanggungjawaban pemerintah DPR/DPRD dan masyarakat luas. Factor dominan yang terdapat dalam proses penganggaran adalah: 1. Tujuan dan target yang hendak dicapai. 2. Ketersediaan sumber daya (factor-faktor produksi yang dimiliki pemerintah). 3. Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan dan target. 4. Factor-faktor lain yang mempengaruhi anggaran, seperti: munculnya peraturan pemerintah yang baru, fluktuasi pasar, perubahan social dan politik, bencana alam, dan sebagainya.

SIKLUS PENGOLAHAN DATA

data Pengolahan informasi Data : Kumpulan Kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan Pengolahan : Manipulasi dari data kedalam bentuk yang lebih berguna dan berarti Informasi : Hasil dari kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih Berarti dari suatu kejadian.

tugas sim

Apa Yang Dimaksud Sistem Informasi Akuntansi! Sistem Informasi Akuntansi adalah kumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan, yang diatur untuk mengubah data menjadi informasi. Informasi ini dikomulasikan kepada beragam pengambilan keputusan. Sistem Informasi Akuntansi mewujudkan perubahan ini apakah secara manual maupun terkomputerisasi 4 Tugas pengolah data ! a. Pengumpulan data Setiap tindakan dijelaskan dalam suatu catatan data b. Manipulasi data Data perlu dimanipulasi untuk dapat diubah menjadi informasi yang berguna c. Penyimpanan data Terdapat banyak transaksi pada setiap perusahaan d. Penyimpanan document Sistem informasi akuntansi menghasilakan output untuk perorangan maupun organisasi didalam maupun diluar perusahaan.

BENTUK-BENTUK ORGANISASI

1. ORGANISASI FUNGSIONAL Suatu organisasi dimana wewenang dari pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada kepala bagian yang mempunyai jabatan fungsional untuk dikerjakan kepada para pelaksana yang mempunyai keahlian khusus. 2. ORGANISASI FUNGSIONAL DAN GARIS Bentuk organisasi dimana wewenang dari pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada kepala bagian dibawahnya yang mempunyai keahlian tertentu serta sebagian dilimpahkan kepada pejabat fungsional yang koordinasinya tetap diserahkan kepada kepala bagian. 3. ORGANISASI KOMITE Bentuk organisasi dimana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu dilaksanakan secara kolektif oleh sekelompok pejabat, yang berupa komite atau dewan atau board dengan pluralistic manajement. 4. ORGANISASI GARIS DAN STAFF Suatu bentuk organisasi dimana pelimpahan wewenang berlangsung secara vertical. Manajer ditempatkan satu atau lebih pejabat staff yang tidak mempunyai wewenang memerintah tetapi hanya sebagai penasehat. 5. ORGANISASI MATRIX Organisasi dimana penggunaan struk

DEFINISI KOMPUTER

Computare to compute menghitung Komputer adalah Alat elektronik Dapat menerima input data Dapat mengolah data Dapat memberikan informasi Menggunakan suatu program yang tersimpan di memori computer Dapat menyimpan program dan hasil pengolahan Bekerja secara otomatis

INFORMASI YANG DIGUNAKAN UNTUK PENGUKURAN KINERJA

1. INFORMASI FINANSIAL Penilaian kinerja finansial diukur berdasarkan pada anggaran yang telah dibuat. Penilaian tersebut dilakukan dengan menganalisis varians (selisih atau perbedaan) antara aktuaql dengan yang dianggarkan. Analisis varians secara garis besar berfokus pada: a. Varians pendapatan (revenue variance) b. Varians pengeluaran (expenditure variance) - Varians belanja rutin (recurrent expenditure variance) - Varians belanja investasi/modal (capital expenditure variance) Setelah dilakukan analisis varians, maka dilakukan identifikai sumber penyebab terjadinya varians dengan menelusur varians tersebut hingga level manajemen paling bawah. 2. Informasi Nonfinansial Informasi nonfinansial dapat dijadikan sebagai tolok ukur lainnya. Informasi nonfinansial dapat menambah keyakinan terhadap kualitas proses pengendalian manajemen. Teknik pengukuran kinerja yang komprehensif yang banyak dikembangkan oleh berbagai organisasi dewasa ini adalah balance scorecard. Dengan balance scorecar

NORMALISASI

• Normalisasi adalah suatu teknik untuk mengorganisasikan data ke dalam tabel-tabel untuk memenuhi kebutuhan pemakai di dalam suatu organisasi. • Tujuan dari Normalisasi 1. Untuk menghilangkan kerangkapan data 2. Untuk mengurangi kompleksitas 3. Untuk mempermudah pemodifikasian data • Proses Normalisasi 1. Data diuraikan dalam bentuk table, selanjutnya dianalisis berdasarkan persyaratan tertentu ke beberapa tingkat. 2. Apabila table yang diuji belum memenuhi persyaratan tertentu, maka table tersebut perlu dipecah menjadi beberapa table yang lebih sederhana sampai memenuhi bentuk yang optimal. • Tahapan Normalisasi 1. Bentuk tidak normal (unnormal) Menghilangkan perulangan group 2. Bentuk Normal Pertama (1NF) Menghilangkan ketergantungan sebagian 3. Bentuk Normal Kedua (2NF) Menghilangkan ketergantungan transitif 4. Bentuk Normal Ketiga (3NF) Menghilangkan anomaly-anomali hasil dari ketergantungan fungsional 5. Bentuk Normal Boyce Codd (BCNF) Menghilangkan ketergantungan Multivalue 6. B

PRINSIP-PRINSIP ANGGARAN SEKTOR PUBLIK

Prinsip-prinsip anggaran sector public meliputi: a. Otorisasi oleh legislative Anggaran public harus mendapatkan otorisasi dari legislative terlebih dahulu sebelum eksekutif dapat membelanjakan anggaran tersebut. b. Komprehensif Anggaran harus menunjukan semua penerimaan dan pengeluaran pemerintah. Oleh karena itu, adanya dana non-budgetair pada dasarnya menyalahi prinsip anggaran yang bersifat komprehensif. c. Keutuhan anggaran Semua penerimaan dan belanja pemerintah harus terhimpun dalam dana umum (general fund). d. Nondiscretionary Appropriation Jumlah yang disetujui oleh dewan legislative harus termanfaatkan secara ekonomis, efisien, dan efektif. e. Periodik Anggaran merupakan suatu proses yang periodik , dan bersifat tahunan maupun multi tahunan. f. Akurat Estimasi anggaran hendaknya tidak memasukan cadangan yang tersembunyi (hidden reserve) yang dapat dijadikan sebagai kantong-kantong pemborosan dan inefisiensi anggaran serta dapat mengakibatkan munculya underestimate pendapatan

tugas

Apa Yang Dimaksud Sistem Informasi Akuntansi! Sistem Informasi Akuntansi adalah kumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan, yang diatur untuk mengubah data menjadi informasi. Informasi ini dikomulasikan kepada beragam pengambilan keputusan. Sistem Informasi Akuntansi mewujudkan perubahan ini apakah secara manual maupun terkomputerisasi 4 Tugas pengolah data ! a. Pengumpulan data Setiap tindakan dijelaskan dalam suatu catatan data b. Manipulasi data Data perlu dimanipulasi untuk dapat diubah menjadi informasi yang berguna c. Penyimpanan data Terdapat banyak transaksi pada setiap perusahaan d. Penyimpanan document Sistem informasi akuntansi menghasilakan output untuk perorangan maupun organisasi didalam maupun diluar perusahaan.

PROSES PERANCANGAN DATABASE

Sistem Daur Hidup Aplikasi Sistem 1. Pendefinisian sistem Pendefinisian dari ruang lingkup system database, pemakainya dan aplikasinya. 2. Perancangan Database Perancangan model konseptional database Perancangan model logika database Perancangan database 3. Implementasi Pembuatan file database Penerapan aplikasi perangkat lunak 4. Pengisian dan konversi data (loading) Pengisian data ke dalam database Pengkonversian data dari file lama ke file baru 5. Konversi Aplikasi Aplikasi software dari sistem lama ke sistem baru 6. Testing dan Validasi Sistem baru di tes dan divalidasi 7. Operasi Pengoprasian sistem database dan aplikasinya 8. Monitoring dan Pemeliharaan Pengontrolan dan pemeliharaan

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

• Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah Kumpulan sumberdaya, seperti manusia dan peralatan, yang diatur untuk mengubah data menjadi informasi. • Pemakai Informasi AKuntansi : 1. Pemakai Ekstern : Pemegang saham, investor, kreditor, pemerintah, costumer dll. 2. Pemakai Intern : Para Manajer kebutuhannya bervariasi tergantung pada tingkatannya pada organisasi. karakteristik informasi yang relevan terhadap manajemen diberbagai tingkatan : Manajer Tingkat Bawah Manajer Tingkat Menengah Manajer Tingkat Atas Karakteristik Informasi Pengendalian operasional Pengendalian manajemen Pengendalian strategis Sumber Sebagian besar Eksternal Bidang Harus jelas, sempit Eksternal Tingkatan dari pengumpulan Terperinci kumpulan Jangka waktu Historis Akan datang Tapat waktu Sangat tepat waktu Ukup lama Ketepatan yang diharuskan Tinggi Rendah Frekuensi penggunaan sangat sering Jarang

Apakah kepribadian itu ?

Asal-usul kata ini menunjukan bahwa personality (kepribadian) di dasarkan pada person (pribadi) atau agak condong kedefinisi kuno menjadi person (pribadi) “suatu babak yang dipentaskan di atas panggung”. Person dari bahasa latin pesona yang berarti topeng bagi para actor. Persona itu sendiri berasal dari per, melalui senus suara. Dengan kata lain personality, dipandang dari sudut etimologis, bermakna sebuah topeng yang dikenakan oleh seorang untuk memainkan peran dalam sebuah drama. Howard C Warren memberikan lima definisi berbeda : 1. Kesatuan terpadu dari segenap karakteristik kognitif, afektif, konatif (perilaku) dan fisik seorang indifidu sebagaimana yang menampakan diri dalam keberbedaan pokok dengan orang lain. 2. Karakteristik, atau pola umum, dari keseluruhan perilaku individu. 3. Wilayah property atau bentuk dari keseluruhan pola perilaku individu. 4. Karakteristik terpenting dari seorang individu dalam menentukan penyesuaian sosialnya. 5. (populer) kualitras-kualitas fisik d

SENTRALISASI

SENTRALISASI Sentralisasi merupakan pengelolaan organisasi dimana pembuatan keputusan lebih banyak dimiliki oleh pihak manajemen puncak yang kebanyakan bekerja pada kantor pusat. Kelebihan atau keuntungan sentralisasi 1. Pola tindakan yang diambil dapat diseragamkan 2. Terdapat pengendalian yang lebih efektif 3. Pengambilan keputusan lebih cepat dibuat Kelemahan atau kerugian sentralisasi 1. Beban kerja menejemen puncak menjadi semakin besar sejalan dengan kemajuan organisasi 2. Sering terjadi keterlambatan dalam pemberian informasi atau instruksi dari pusat ke kantor-kantor cabang 3. Biaya operasi untuk itu cukup besar 4. Menghambat munculnya atau berkembangnya calon menejer pusat 5. Kurang dapat menerapkan system tanggung jawabnya yang jelas

TIPE PENGENDALIAN MANAJEMEN

Tipe pengendalian manajemen dapat dikategorikan menjadi tiga kelompok, yaitu: 1. Pengendalian preventif (prefentive control). Dalam tahap ini pengendalian manajemen terkait dengan perumusan strategic dan perencanaan strategic yang dijabarkan dalam bentuk program-program. 2. Pengendalian operasional (Operational control). Dalam tahap ini pengendalian manajemen terkait dengan pengawasan pelaksanaan program yang telah ditetapkan melalui alat berupa anggaran. Anggaran digunakan untuk menghubungkan perencanaan dengan pengendalian. 3. Pengendalian kinerja. Pada tahap ini pengendalian manajemen berupa analisis evaluasi kinerja berdasarkan tolok ukur kinerja yang telah ditetapkan.

Pentingnya Laporan keuangan dalam kaitannya dengan spt menurut pasal pasal

Bagi Wajib Pajak, menyampaikan SPT Tahunan terbilang merupakan suatu hal yang biasa. Akan tetapi karena terdapat beberapa peraturan main yang berubah, kewajiban tahunan kali ini menjadi tidak biasa. Selama identitas perpajakan masih terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak, setiap Wajib Pajak (WP) pada dasarnya berkewajiban untuk menyampaikan SPT Tahunan. Hanya WP tertentu yang dapat terbebas dari kewajiban menyampaikan SPT Tahunan, yaitu WP yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan. Hal ini berdasarkan Pasal 3 UU KUP (UU No. 6 Tahun 1983 yang telah diubah terakhir dengan UU No. 28 Tahun 2007). Namun, hingga kini Menkeu belum menerbitkan ketetapan apapun sebagai petunjuk pelaksanaannya. Sejauh yang diinformasikan dalam penjelasan Pasal 3 UU KUP, yang termasuk WP tertentu adalah orang pribadi yang menerima/memperoleh penghasilan di bawah PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak), tetapi karena kepentingan tertentu diwajibkan memiliki NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak). Termasukkah Anda sebagai yang berpen

BASIS DATA

• Pengertian Basis Data Sekumpulan data yang terintegrasi yang diorganisasi untuk memenuhi kebutuhan para pemakai didalam suatu organisasi. • DBMS (Database Management Syistem) Perangkat lunak yang menangani semua pengaksesan ke database. • Sistem Basis Data DBMS + Basis Data • Perbedaan 1. File Manajemen Tradisional a. Program oriented b. Kaku c. Kerangkapan data 2. File Manajemen Database a. Data oriented b. Luwes c. Terkontrolnya kerangkapan data • Kelemahannya 1. File Manajemen Tradisional a. Tibulnya data rangkap dan ketidakkonsistenan b. Data tidak dapat digunakan bersama-sama c. Kesukaran dalam pengaksesan data d. Tidak fleksibel e. Data tidak standar 2. File Manajemen Database a. Stirage yang digunakan besar b. Dibutuhkan tenaga spesialis c. Softwarenya mahal d. Kerusakan pada sistem database dapat mempengaruhi departemen lain yang terkait.

DASAR-DASAR PERPAJAKAN

• Definisi Pajak adalah iuran rakyat kepada kas Negara berdasarkan undang-undang (yang dapat dipaksakan) dengan tiada mendapatkan jasa timbale (kontraprestasi) yang langsung dapat ditujukan dan digunakan untuk membayar pengeluaran umum. • Fungsi Pajak 1. Fungsi Budgetair Pajak sebagai sumber dana bagi pemerintah untuk membiayai pengeluaran-pengeluarannya. 2. Fungsi mengatur (regulered) Pajak sebagai alat untuk melaksanakan kebijaksanaan pemerintah. • Syarat pemungutan pajak 1. Harus adil (syarat keadilan) 2. Berdasarkan undang-undang (syarat yuridis) 3. Tidak mengganggu perekonomian (syarat ekonomis) 4. Hasrus efisien (syarat finansiil) 5. Sistem pemungutan pajak harus sederhana • Hukum Pajak 1. Hukum pajak materiil Memuat norma-norma yang menerangkan obyek pajak, subyek, tariff dll, missal: UU PPh 2. Hukum pajak formil Cara melaksanakan hokum pajak materiil, missal: KUP • Pengelompokan Pajak 1. Menurut Golongannya a. Pajak langsung, pajak yang ditanggung sendiri oleh WP dan tidak dapa

Fungsi Departemen Anggaran

1. Menetapkan prosedur dan formulir untuk persiapan anggaran. 2. Mengkordinasikan dan membuat asumsi-asumsi sebagai dasar anggaran (asumsi tersebut misalnya tingkat inflasi, nilai tukar dan harga migas). 3. Membantu mengkomunikasikan anggaran keseluruh bagian organisasi. 4. Menganalisis anggaran yang diajukan dan membuat rekomendasi kepada budget (budget holder) dan manajer pusat pertanggungjawaban. 5. Menganalisis kinerja anggaran yang dilaporkan, mengintepresentasikan hasil, dan menyiapkan ikhtisar laporan untuk manajer pusat pertanggungjawaban. 6. Menyiapkan pembuatan revisi anggaran jika diperlukan.

KOMPUTER DAN KEAMANAN SISTEM INFORMASI

 Keamanan Komputer  Sistem Keamanan Komputer merupakan subsitem organisasi yang mengendalaikan resiko-resiko khusus yang berkaitan dengan informasi berdasar computer. Elemen sistem keamanan computer seperi hardware, database, prosedur dan laporan.  Siklus hidup sistem keamanan computer Sistem keamanan computer merupakan sistem informasi pengembangannya memerlukan aplikasi pendekatan siklus hidup yang meliputi analisis sistem, perancangan, implementasi, pengoprasian, evaluasi pengendalian. - Analis sistem : analis sistem kerentanan sistem informasi dalam konteks hambatan yang releven dan kemungkinan yang timbul. - Perancangan sistem : untuk mengendlikan kemungkinan kerugian. - Implementasi sistem : pengukuran keamanan untuk mencegah kerugian, dan rencana untuk mengatasi kerugian. - Pengoprasian, Evaluasi dan Pengendalian : Operasi sistem dan menilai efektifitas dan evesiensinya.  Sistem Keamanan dalam Organisasi Jika sistem keamanan computer ingin efektif, harus dikendalikan oleh Ch

MODEL DATA RELASIONAL

• Pengertian Model Data Relasional Model Data Relasional menggunakan tabel dua dimensi yang terdiri atas baris dan kolom untuk member gambaran sebuah berkas data. • Keuntungan Model Data Relasional 1. Bentuknya sederhana 2. Mudah melakukan berbagai operasi data • Istilah dalam Model Data Relasional 1. Relasi Sebuah tabel yang terdiri dari beberapa kolom dan beberapa baris 2. Atribut Kolom pada sebuah relasi 3. Tupel Baris pada sebuah relasi 4. Domain Kumpulan nilai yang valid untuk satu atau lebih atribut 5. Derajat (degree) Jumlah atribut dalam sebuah relasi 6. Cardinality Jumlah tupel dalam sebuah relasi • Relational Key 1. Super key Satu atribut/kumpulan atribut yang secara unik mengidentifikasi sebuah tupel di dalam relasi 2. Candidate key Atribut di dalam relasi yang biasanya mempunyai nilai unik 3. Primary key Candidate key yang dipilih untuk mengidentifikasi tupelo secara untik dalam relasi 4. Alternate key Candidate key yang tidak dipilih sebagai primary key 5. Foreign key At

PLANNING, PROGRAMMING, AND BUDGETING SYSTEM (PPBS)

PPBS merupakan teknik penganggaran yang didasarkan pada teori sistem yang berorientasi pada output dan tujuan dengan penekanan utamanya adalah alokasi sumber daya berdasarkan analisis ekonomi. Proses implementasi PPBS Langkah-langkah implementasi PPBS meliputi: 1. Menentukan tujuan umum organisasi dan tujuan unit organisasi dengan jelas. 2. Mengidentifikasi program-program dan kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. 3. Mengevaluasi berbagai alternative program dengan menghitung cost-benefit dari masing-masing program. 4. Pemilihan program yang memiliki manfaat besar dengan biaya yang kecil. 5. Alokasi sumber daya ke masing-masing program yang disetujui. PPBS mensyaratkan organisasi menyusun rencana jangka panjang untuk mewujudkan tujuan organisasi melalui program-program.

PROSES PENYUSUNAN ANGGARAN

Proses penyusunan mempunyai empat tujuan , yaitu: 1. Membantu pemerintah mencapai tujuan fiscal dan meningkatkan koordinasi antar bagian dalam lingkungan pemerintah. 2. Membantu menciptakan efisiensi dan keadilan dalam menyediakan barang dan jasa public melalui proses pemprioritasan. 3. Memungkinkan bagi pemerintah untuk memenuhi prioritas belanja. 4. Meningkatkan transdparansi dan pertanggungjawaban pemerintah DPR/DPRD dan masyarakat luas. Factor dominan yang terdapat dalam proses penganggaran adalah: 1. Tujuan dan target yang hendak dicapai. 2. Ketersediaan sumber daya (factor-faktor produksi yang dimiliki pemerintah). 3. Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan dan target. 4. Factor-faktor lain yang mempengaruhi anggaran, seperti: munculnya peraturan pemerintah yang baru, fluktuasi pasar, perubahan social dan politik, bencana alam, dan sebagainya.

Tips Keluarga

 Jangan coba-coba hidup menyendiri. Belajarlah untuk membantu orang lain  Percayai naluri karena biasanya ia akan membimbing anda ke jalan yang tepat  Dengarlah saat ibu menceritakan kisah masa lalunya sebab kisah itu merupakan bagian dari riwayat hidup anda  Kirimkan bunga pada ibu anda pada hari ulang tahunnya karena dialah yang telah menanamkan dirinya pada anda  Hal yang paling indah dalam hidup ini adalah semakin kita berbagi semakin kita memiliki  Pikirkanlah hadiah apa yang tak pernah duharapkan pasangan anda lalu berikanlah  Anda akan tahu bahwa anda seorang yang sukses bila anak anda mencintai anda  Terimalah semua keterbatasan dengan penuh harga diri dan jangan menengok kebelakang dengan amarah  Hidup ini akan mengecil dan mengembang tergantung dari keberanian pemiliknya  Orang bisa mampu menyentuh tubuh orang lain hanya orang biasa yang mampu menyentuh hati dan jiwa orang lain.  Perasaan takut mampu menutupi bakat dan anugrah yang paling besar dalam hidup kita  S

BENTUK-BENTUK ORGANISASI

1. ORGANISASI FUNGSIONAL Suatu organisasi dimana wewenang dari pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada kepala bagian yang mempunyai jabatan fungsional untuk dikerjakan kepada para pelaksana yang mempunyai keahlian khusus. 2. ORGANISASI FUNGSIONAL DAN GARIS Bentuk organisasi dimana wewenang dari pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada kepala bagian dibawahnya yang mempunyai keahlian tertentu serta sebagian dilimpahkan kepada pejabat fungsional yang koordinasinya tetap diserahkan kepada kepala bagian. 3. ORGANISASI KOMITE Bentuk organisasi dimana tugas kepemimpinan dan tugas tertentu dilaksanakan secara kolektif oleh sekelompok pejabat, yang berupa komite atau dewan atau board dengan pluralistic manajement. 4. ORGANISASI GARIS DAN STAFF Suatu bentuk organisasi dimana pelimpahan wewenang berlangsung secara vertical. Manajer ditempatkan satu atau lebih pejabat staff yang tidak mempunyai wewenang memerintah tetapi hanya sebagai penasehat. 5. ORGANISASI MATRIX Organisasi dimana penggunaan struk

PENGUKURAN KINERJA SEKTOR PUBLIK

Sistem pengukuran kinerja sector publik adalah suatu sistem yang bertujuan untuk membantu manajer publik menilai pencapaian suatu strategi melalui alat ukur financial dan nonfinansial. Pengukuran kinerja sector public dilakukan untuk memenuhi tiga maksud, yaitu: 1. Pengukuran kinerja sector public dimaksudkan untuk memperbaiki kinerja pemerintah. 2. Ukuran kinerja sector public digunakan untuk pengalokasian sumber daya dan pembuatan keputusan. 3. Ukuran kinerja sector public dimaksudkan untuk mewujudkan pertanggungjawaban public dan memperbaiki komunikasi kelembagaan. Tujuan Sistem Pengukuran Kinerja Secara umum, tujuan sistem pengukuran kinerja adalah: a. Untuk mengkomunikasikan strategi secara lebiah baik (top down dan bottom up) b. Untuk mengukur kinerja financial dan non-finansial secara berimbang sehingga dapat ditelusur perkembangan pencapaian strategi. c. Untuk mengakomodasi pemahaman kepentingan manajer level menengah dan bawah serta memotivasi untuk mencapai goal congruence;

Proses Pengendalian Manajemen Sektor Publik

Proses pengendalian manajemen pada organisasi sector public dapat dilakukan dengan menggunakan saluran komunikasi formal maupun informal. Saluran komunikasi formal terdiri dari aktifitas formal dalam organisasi yang meliputi : 1. Perumusan strategi (strategic planning) Merupakan proses penentuan visi, misi, tujuan, sasaran, target (outcome), arah dan kebijakan, serta strategi organisasi. Perumusan strategi merupakan tugas dan tanggung jawab manajemen puncak (top management). 2. Perencanaan Strategik (strategic planning) Sistem pengendalian manajemen diawali dari perencanaan strategic (strategic planning). Perencanaan strategic adalah proses penentuan program-program, aktivitas, atau proyek yang akan dilaksanakan oleh suatu organisasi dan penentuan jumlah alokasi sumber daya yang akan dibutuhkan. 3. Penganggaran Apabila tahap perencanaan strategik telah selesai dilakukan, tahap berikutnya adalah menentukan anggaran. Tahap penganggaran dalam proses pengendalian manajemen sector public me

Keuntungan dari file manajemen database

1. Terkontrolya kerangkapan data 2. Terpeliharanya kekonsistenan data 3. Data dapat dipakai bersama-sama 4. Data dapat distandarisasikan 5. Keamanan data terjamin 6. Inegritas data terpelihara 7. Data independence Beberapa istilah yang digunakan pada database 1. Enertprise 2. Entitas 3. Atribut 4. Nilai data 5. Kunci elemen data 6. Record data Komponen sistem database 1. Data 2. Perangkat keras (Hardware) 3. Perangkat lunak (software) 4. Pemakai Pengguna database 1. System Engineer 2. Database Administrator (DBA) 3. Programemer 4. Pemakai Akhir (End-user)

FUNGSI DATA BASE MANAGEMENT SYSTEM (DBMS)

Layanan-layanan yang sebaiknya disediakan oleh database management system adalah: 1. Penyimpanan, pengambilan, dan perubahan data Sebuah DBMS harus menyediakan kemampuan menyimpan, mengambil, dan merubah data dalam basis data. 2. Katalog yang dapat diakses pemakai Menyediakan sebuah catalog yang berisi deskripsi item data yang disimpan dan diakses oleh pemakai. 3. Mendukung transaksi Menyediakan mekanisme yang akan menjamin sebuah perubahan yang berhubungan dengan transaksi yang sudah ada atau yang akan dibuat. 4. Melayani kontrol concurrency Menyediakan mekanisme yang menjamin basis data terupdate secara benar pada saat beberapa pemakai melakukan perubahan terhadap basis data yang sama secara bersamaan. 5. Melayani recovery Menyediakan mekanisme untuk mengembalikan basis data ke keadaan sebelum terjasinya kerusakan pada basis data tersebut. 6. Melayani autorisasi Menyediakan mekanisme untuk menjamin bahwa hanya pemakai saja yang berwenang yang dapat mengakses basis data. 7. Mendukung

Tafsir Mimpi

Tafsir Mimpi mengenai badan sendiri 1. Mimpi pala timbul luka artinya akan memperoleh keuntungan 2. Kepala keluar tanduk artinya akan mengalami perselisihan 3. Mimpi potong rambut artinya diantara sanak family ada yang terganggu kesehatannya 4. Rambut berjatuhan artinya akan tiba kesedihan 5. Rambut lebat artinya kegembiraan akan tiba 6. Menyisir rambut artinya kesengsaraan dirinya akan berubah 7. Mencuci rambut artinya harus berhati-hati karena akan menerima kegaduhan 8. Memotong rambut orang artinya hati-hati terhadap rencana yang akan datang 9. Bercermin muka artinya hati-hati dalam suatu tindakan 10. Hidung berdarah artinya mengalami keuntungan 11. Mimpi badan gemuk artinya akan dimuliakan orang 12. Badan keluar kutu artinya rezeki akan muncul 13. Melihat perut sendiri artinya terhindar dari kesusahan 14. Kaki tangan kena kotoran artinya akan mengalami keuntungan walau sedikit 15. Melihat zakar kaming artinya akan hilang susahnya 16. Wanita melihat bibir artinya mengala

Bahasa Pada Model Data Relasional

Menggunakan bahasa query pernyataan yang diajukan untuk mengambil informasi terbagi 2, yaitu: 1. Bahasa Formal Bahasa query yang diterjemahkan dengan menggunakan symbol-simbol matematis. Contohnya: aljabar relasional dan kalkulus relasional a. Aljabar Relasional Bahasa query procedural, pemakai menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan dan bagaimana untuk mendapatkannya. b. Kalkulus Relasional Bahas query non-prosedural, pemakai menspesifikasikan data apa yang dibutuhkan tanpa menspesifikasikan bagaimana untuk menapatkannya. Terbagi 2: 1. Kalkulus Relasional Tupel 2. Kalkulus Relasional Domain 2. Bahasa Komersial Bahasa query yang dirancang sendiri oleh programmer menjadi suatu program aplikasi agar pemakai lebih mudah menggunakannya (user friendly). Contohnya: a. QUEL Berbasis pada bahasa kalkulus relational b. QBE Berbasis pada bahasa kalkulus relational c. SQL Berbasis pada bahasa kalkulus relational dan aljabar relational

HUBUNGAN PENYELENGGARAAN AKUNTANSI, PELAPISAN, EFEKTIFITAS INTERNAL CONTROL TERHADAP PROSES GENERAL AUDIT PIHAK KANTOR AKUNTAN PUBLIK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Akuntansi merupakan disiplin ilmu yang terus berkembang sesuai dengan kebutuhan para penggunanya. Tujuan akuntansi diarahkan untuk mencapai hasil tertentu, dan hasil tersebut harus memiliki manfaat. Akuntansi digunakan baik pada sektor swasta maupun sektor publik untuk tujuan-tujuan yang berbeda. Dalam beberapa hal, akuntansi sektor publik berbeda dengan akuntansi pada sektor swasta. Perbedaan sifat dan karakteristik akuntansi tersebut disebabkan karena adanya perbedaan lingkungan yang mempengaruhinya. Dalam waktu yang relatif singkat, akuntansi sektor publik telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Fenomena yang dapat diamati, dalam perkembangan sektor publik dewasa ini adalah semakin menguatnya tuntutan pelaksanaan akuntabilitas publik oleh organisasi sektor publik (seperti: pemerintahan pusat dan daerah, unit-unit kerja pemerintah, departemen dan lembaga-lembaga negara). Tuntutan akuntabilitas sektor publik terkait dengan perlunya

Tips selalu Nampak awet muda

Banyak cara yang dapat membuat kulit anda tampak lebih muda. Factor genetic tentu saja sangat berpengaruh. Namun sebenarnya ada sejumlah factor yang biasa membantu orang menjadi awet muda. 1. Jauhkan kebiasaan buruk anda.  Jangan merokok atau berhentilah merokok karena merokok membuat kulit menjadi tidak segar selain memancing sakit jantung dan paru-paru.  Hindari alcohol karena jumlah yang berlebihan akan merusakan sel-sel, gen dan mendorong terjadinya radang hati serta mencepatkan kerapuhan tulang. 2. Jangan lupa perawatan luar 3. Amalkan pengambilan makanan yang mempunyai magnesium.

Sumber Daya Sistem Informasi

a. Sumber Daya Manusia 1) End User Computing (EUC) Adalah user yang dapat mengembangkan aplikasi komputer yang digunakan. EUC berkembang karena empat pengaruh : a. Meningkatnya pengetahuan tentang komputer Berbagai tingkatan manajement, terutama ditingkat bawah, diisi oleh orang-orang yang mengerti komputer dengan baik. b. Antrian jasa informasi c. Perangkat keras yang murah Pemakai dapat memperoleh perangkat keras mereka sendiri dengan memesan pada tempat komputer local melalui telepon dan membayarnya dengan harga yang murah. d. Perangkat lunak jadi Menawarkan dukungan peningkatan dan kemudahan penggunaan dan memampukan perusahaan dan user individu dengan sedikit atau tanpa keterampilan komputer untuk menerapkan sistem berbasis komputer. 2) Spesialis Informasi Spesialis Informasi bertanggung jawab mengembangkan dan memelihara sistem berbasis computer. Ada lima golongan utama spesialis informasi yaitu : a. Analis system Analis sistem bekerjasama dengan user mengembangkan sistem baru da